Pesan Batik untuk Acara Festival. Festival adalah acara yang diadakan untuk merayakan sesuatu, seperti musim, agama, budaya, atau acara keagamaan. Biasanya terdiri dari pertunjukan musik, tarian, drama, parade, pertunjukan seni, dan acara lainnya yang berkaitan dengan tema yang diperingati. Festival dapat diadakan di luar ruangan atau di dalam ruangan, dan dapat diadakan secara nasional atau internasional. Beberapa contoh festival yang dikenal di dunia adalah Festival Musim Panas di Edinburgh, Festival Film Cannes, dan Festival Kebudayaan di Jepang. Salah satu acara festival yang terkenal di Asia Tenggara adalah Harvest Festival Batik
Festival Batik Yogyakarta
Harvest Festival Batik adalah sebuah acara yang diadakan untuk merayakan panen, di mana orang-orang akan mengenakan batik dan berpartisipasi dalam berbagai acara seperti pertunjukan musik dan tari, pertunjukan seni, dan juga pasar batik. Acara ini biasanya diadakan di negara-negara di kawasan Asia Tenggara seperti Indonesia dan Malaysia. Lalu di Indonesia juga ada acara festival yang khusus dengan tema batiknya. Festival tersebut adalah Jogja Batik Festival 2022.
Festival Batik 2022 di Yogyakarta merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas seni batik dan menghidupkan seni batik motif Yogyakarta. Dengan menyelenggarakan festival ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga dan mengembangkan seni batik, serta mengukuhkan eksistensi Yogyakarta sebagai kota batik dunia. Selain itu, festival ini juga dapat meningkatkan pariwisata dan ekonomi daerah melalui promosi seni batik. Bukankah batik adalah salah satu warisan budaya tak benda yang sudah diakui dunia dan perlu dilestarikan dan dikembangkan.
Gubernur DIY melalui Sekretaris Daerah DIY Kadarmanta Baskara Aji telah menyampaikan sambutan pada Pembukaan Festival Batik 2022 di Jogja Expo Center (JEC) di Bantul, Yogyakarta, pada Rabu (19/10). Dalam sambutannya, Aji mengutarakan harapannya agar pameran batik tersebut dapat membangun semangat, membangkitkan geliat, dan meningkatkan citra batik Yogyakarta demi kesejahteraan masyarakat. Festival Batik 2022 ini diharapkan dapat menjadi platform yang efektif untuk mempromosikan seni batik Yogyakarta dan meningkatkan pariwisata serta perekonomian daerah.
Yogyakarta Sebagai Kota Batik Dunia
Indonesia sangat patut bangga atas respon dunia terhadap batik Indonesia. Pencanangan batik Indonesia sebagai “masterpiece of oral and intangible of humanity” oleh UNESCO pada bulan Oktober 2009 merupakan bentuk pengakuan yang sangat penting terhadap eksistensi batik dan nilai pentingnya bagi peradaban Nusantara. Kadarmanta Baskara Aji menyatakan bahwa Yogyakarta sendiri memiliki keistimewaan tersendiri, dengan penobatan predikat Yogyakarta sebagai Kota Batik Dunia oleh Dewan Kerajinan Dunia (World Craft Council/WCC) di Dongyang, China pada 18 Oktober 2014. Penghargaan ini diberikan karena Yogyakarta dianggap telah memenuhi tujuh kriteria Kota Batik Dunia yang diperlukan oleh WCC.
Sekda DIY, Kadarmanta Baskara Aji menyatakan bahwa untuk diakui sebagai Kota Batik Dunia. Yogyakarta harus memenuhi tujuh syarat yang ditentukan oleh Dewan Kerajinan Dunia (World Craft Council/WCC). Syarat-syarat tersebut meliputi nilai historis, orisinalitas, upaya konservasi melalui regenerasi, nilai ekonomi, ramah lingkungan, reputasi internasional, dan konsistensi. Pada kesempatan tersebut, Aji secara resmi membuka Festival Batik 2022, didampingi oleh Kepala Disperindag DIY Ir. Syam Arjayanti, hadir juga Bupati Bantul Abdul Halim Muslih. Serta Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo.
Senada dengan Sekda DIY, Kepala Disperindag DIY Ir. Syam Arjayanti menyatakan bahwa penyelenggaraan Festival Batik 2022 bertujuan untuk mengembangkan potensi industri kecil menengah batik dan turunannya. Turut melestarikan warisan budaya khususnya batik, dan mempertahankan predikat Yogyakarta sebagai Kota Batik Dunia. Selain itu, juga untuk mempromosikan batik khas Daerah Istimewa Yogyakarta dan batik nusantara. Ini merupakan usaha untuk meningkatkan kualitas seni dan menghidupkan seni batik motif Yogyakarta, sekaligus mengukuhkan eksistensi Yogyakarta sebagai Kota Batik Dunia.
Tema Jagaddhita dan Pesan Batik untuk Acara Festival
Festival Batik 2022 di Yogyakarta, kali ini mengusung tema “Jagaddhita”. Bertujuan untuk mengembangkan potensi industri kecil menengah batik dan turunannya. Melestarikan warisan budaya batik, mempertahankan predikat Yogyakarta sebagai Kota Batik Dunia. Serta tentu saja turut mempromosikan batik khas Daerah Istimewa Yogyakarta hingga batik nusantara. Kegiatan festival ini juga meliputi penyelenggaraan lomba desain batik Jogja Istimewa Kota Batik Dunia. Bertujuan untuk melestarikan dan mengembangkan batik sebagai warisan budaya yang adiluhung serta menciptakan motif batik baru yang berciri khas Jogja.
Salah satu UMKM yang bergerak di bidang batik di Yogyakarta adalah Arnala Batik. Kami adalah sebuah perusahaan produsen seragam batik Jogja yang juga melayani pesanan batik untuk acara-acara khusus seperti acara festival. Jika Anda membutuhkan bantuan untuk kebutuhan batik Anda dalam acara festival Anda, silakan konsultasikan dengan tim kami melalui WhatsApp di nomor wa.me/6281380921155